Malang, 9 juni 2016
Berdiri tegak, aku menatapmu
Dihadapan sayu matamu aku berurai
Merengek bersimbah pilu entah terkuak oleh waktu atau malu pada jaman
Kepada ilalang kusampaikan tentang pergolakan cinta
Kepada malam dingin kuceritakan tentang rasa cinta
Tersadar oleh simbah pilu
Ingin hatiku mengatakan cinta
Apalah daya kita beda kasta
aku tiadalah bukan seorang pribumi
tersesat bertemu priyai dan para wali di tanah rantau
Yang kusebut Jamilah dirimu
masih kau bertanya siapa itu
entah kau tak paham atau bagaimana
aah sudahlah, Majnun abad milenium
*Gus Juma*